BRI-MI Siap Hadirkan ETF Emas Pertama di Indonesia, Gandeng Tiga Perusahaan Besar

4 minutes reading
Tuesday, 2 Dec 2025 14:57 0 2 Editor

BRI Manajemen Investasi (BRI-MI) tengah menyiapkan Exchange Traded Fund (ETF) Emas pertama di Indonesia. Langkah ini dilakukan untuk memperluas pilihan instrumen investasi berbasis komoditas sekaligus memanfaatkan meningkatnya minat investor terhadap emas sebagai safe haven.

Jakarta,
1 Desember 2025 –
BRI Manajemen
Investasi (BRI-MI) tengah menyiapkan Exchange Traded Fund (ETF) Emas pertama
di Indonesia
. Langkah ini dilakukan untuk memperluas pilihan instrumen
investasi berbasis komoditas sekaligus memanfaatkan meningkatnya minat investor
terhadap emas sebagai safe haven.

Adapun
pengembangan ETF emas ini dilakukan melalui kolaborasi tiga mitra strategis,
yaitu PT Pegadaian, PT Bank CIMB Niaga Tbk (CIMB Niaga), dan PT Mandiri
Sekuritas. Dalam struktur kerja sama tersebut, BRI-MI berperan sebagai Manajer
Investasi ETF Emas, Pegadaian sebagai Penyedia dan Kustodi Emas, CIMB Niaga
sebagai Bank Kustodian, serta Mandiri Sekuritas sebagai Dealer Partisipan.

Kolaborasi
strategis ini membentuk rantai layanan investasi yang terintegrasi, dari
penyediaan emas, pengelolaan, penyimpanan, hingga mekanisme perdagangan di
pasar modal.

Tidak
hanya itu, acara penandatanganan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding)
ini turut disaksikan oleh Ignatius Denny Wicaksono, Kepala Divisi Pengembangan
Bisnis 2 dari PT Bursa Efek Indonesia, Aditya Kresna Priambudi, Kepala Divisi
Penelitian dan Pengembangan Usaha dari PT Kustodian Sentral Efek Indonesia
(KSEI), dan I Dewa Gede Agung, Group Head Subsidiary Management dari PT Bank
Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.

Direktur
Utama BRI-MI, Tina Meilina, menyampaikan bahwa momentum kenaikan harga emas
yang terjadi hingga saat ini perlu dimanfaatkan oleh seluruh pelaku pasar,
khususnya manajer investasi.

“Kami
melihat bahwa momentum peningkatan harga emas harus bisa dimanfaatkan oleh
pelaku pasar, terutama manajer investasi. Pengembangan produk ini bukan hanya
menjadi sebuah tonggak sejarah bagi terbentuknya instrumen investasi baru di
pasar modal, namun juga mendukung peningkatan literasi dan inklusi keuangan
dengan menyediakan produk berbasis underlying yang familiar bagi masyarakat,
seperti emas,” ujar Tina.

Tina
menambahkan bahwa partisipasi dari Pegadaian, CIMB Niaga, dan Mandiri Sekuritas
menjadi fondasi penting dalam memastikan kesiapan ETF emas ini.

“ETF
emas memberikan pilihan baru bagi investor untuk mendapatkan eksposur atas emas
melalui mekanisme bursa. Dengan dukungan Pegadaian, CIMB Niaga, dan Mandiri
Sekuritas, struktur produk menjadi yang pertama di Indonesia yang hadir dan
diperkuat oleh ekosistem dari masing-masing perusahaan,” tambahnya.

Sebagai
informasi, produk ETF emas BRI-MI ini nantinya akan menghadirkan sejumlah fitur
yang tidak dimiliki instrumen emas konvensional, seperti harga real-time
selama jam bursa, spread yang lebih kompetitif, transaksi digital, serta
pengelolaan oleh manajer investasi dan bank kustodian.

ETF
Emas sebagai instrumen yang inklusif dan berkelanjutan bagi investor Indonesia

Dalam
sesi rangkaian acara MoU, masing-masing perwakilan perusahaan memberikan
pandangan positif mengenai potensi besar ETF Emas sebagai instrumen yang
inklusif dan berkelanjutan bagi investor Indonesia.

Direktur
Pemasaran, Penjualan, dan Pengembangan Produk PT Pegadaian, Selfie Dewiyanti,
menegaskan bahwa emas merupakan instrumen investasi yang telah familiar di mata
Masyarakat sejak lama. “Sebagai Bullion Bank di Indonesia, PT Pegadaian
mendukung langkah BRI-MI dalam memperkuat ekosistem emas nasional. Kami
menyambut positif inisiatif BRI Manajemen Investasi sebagai pionir yang
mendorong terbentuknya ETF Emas di Indonesia,” ujarnya.

Sejalan
dengan itu, Banking Business Director CIMB Niaga, Rusly Johannes, menilai ETF
Emas memiliki potensi besar sebagai instrumen investasi yang relevan dengan
kebutuhan pasar. “Kami bangga dapat menjadi bagian dari kolaborasi strategis dalam
pengembangan ETF Emas ini. Dengan jaringan dan kapabilitas perbankan yang kami
miliki, CIMB Niaga siap mendorong literasi sekaligus distribusi produk ETF Emas
agar semakin mudah dijangkau oleh berbagai segmen nasabah,” katanya.

Direktur Utama Mandiri Sekuritas, Oki Ramadhana dalam
sambutannya juga menyampaikan bahwa kehadiran ETF Emas telah dinantikan oleh
banyak investor di Indonesia. “Kami melihat ETF Emas sebagai instrumen yang
dapat mendukung perkembangan industri pasar modal sekaligus memperluas akses
masyarakat terhadap produk investasi yang efisien dan tepercaya,” jelasnya.

Terakhir, BRI-MI bersama para mitra strategis saat
ini berkoordinasi lebih lanjut dengan regulator dan Self-Regulatory
Organization (SRO) untuk memastikan kesiapan aspek teknis serta tata kelola perusahaan.

Artikel ini juga tayang di vritimes

LAINNYA